Assalamualaikum..
Aku mengerti betapa sulitnya melawan nafsu. Bahkan meluruskan niat yang kadang bercabang, berliku, tak pernah melulu lurus.
Dan Aku paham bagaimana rasanya berjuang untuk tetap tegak dalam arus yang berbeda di zaman yang sedang berkembang.
Aku ingin mulai memanjangkan jilbabku. mempedulikan batas auratku yang sesungguhnya. Ingin tahu tentang syari’at yang diwajibkan atas setiap muslimah.
Hijrah..
Bukan tentang seseorang yang berubah lalu menjadi malaikat. Hijrah adalah tentang seorang hamba yang ingin taat.
Hijrah adalah tentang bagaimana merangkak, berjalan lalu akhirnya berlari menuju ridhaNya. Bukan seberapa cepat, tapi seberapa kuat ia bertahan.
Bagiku hijrah itu proses. Bagaimana kita bisa menuju puncak jika kita tak mendaki? Begitu pula, bagaimana kita bisa berjilbab sesuai syariat kalau kita tak memulai?
Aku paham. Tak ada yang bisa merubah seseorang pun, kecuali atas keamauannya sendiri dengan izin Allah. “Dan seandainya Tuhanmu (Wahai Muhammad) berkehendak, niscaya seluruh yang ada di bumi ini akan beriman.” Q.S Yunus;99.
Terkadang aku merasa takut untuk berubah sendirian.
Tapi aku yakin amal perbuatan juga dihisab masing-masing tak mungkin bergerombolan.
Ketika merasa sendiri. Ingatlah. Allah tak akan pernah pergi. Ketika namaNya masih ada dalam dadamu. Dia akan selalu ada:’)
Allah mewajibkan agar kita menutup aurat secara sempurna. Ah tidak, kita bukan dikekang. Tapi dilindungi. Terlindung dari matamata ‘jahat’ :’)
Hijrahlah dan kau akan mengerti. Bagaimana sulitnya istiqomah setelahnya.
Semoga Allah akhirnya mempermudah jalanku dan juga jalanmu.
Wallahu’alam.
Comments
Post a Comment